Taman Edan

Taman Edan Dari Klab Malam Taman Edan, Klab terpanas seantero Jakarta, Mempersembahkan, Host kecintaan pria dan wanita, Lakeswara Lelahkah dirimu hadapi hari-harimu? Penatkah terhadap hidup yang tidak tentu? Bos anda suka mengganggu, istri merepet melulu Tak puaskan nafsu yang menggebu-gebu (mmmhh yeah) Aku mengerti, kami mengerti Oleh sebab itu, Welcome to Taman Edan! Taman Edan! Ooh yeah, Ooh yeah Edan! Pusatnya hiburan, Tongkrongan para “Sultan” Nikmati alunan Bersama para biduan (mmmh ahh) Gelora asmara Sensasi tak terkira Bebaskanlah rasa Puaskan jiwa raga Hidup tanpa beban ohh Lepas dari tuduhan dan tuntutan Puas keinginan Bermain abu-abu (nikmat ahh) Nikmat dunia tipu-tipu Hati-hati engkau candu Hanyalah di Taman Edan (Ooo Edan!) Penonton, boleh minta tepuk tangannya (woo!) Special menanti Penyanyi yang tidak asing lagi, Isabella (Ooo Taman Edan!) Nikmat duniawi, Dengan para dewa - dewi (dewa, dewi) Surga bisa nanti, Yang penting semua happy! (happy) Kau aman disini Tak akan kita hakimi Engkau tak sendiri Kami siap menemani Bisa Kau “aah - aah - aah” (aah - aah - aah) Bisa kau “mmmh - mmh - mmh” (mmmh - mmh - mmh) Bisa Kau “yeah - yeah - yeah” Bisa Kau “syubiduwap syubiduwap skididipappap!” Hanyalah di Taman Edan! Waktu hampir habis bung Bagaimana bungkam Si Sulaiman dan surat kabarnya bung? Tenanglah sedikit Semua sudah kupikirkan Tunggulah sejenak Akan kubeli keadilan (dan edan) Yang ada di Edan Dari semua kalangan Semua berkawan Mencari kepuasaan Lihatlah si hakim, Dia ingin cepat kaya? Kupikir dia alim Ternyata sama saja! Bisa kau tuntut Sulaiman (bisa, bisa) Bisa kau bengkokan segala macam hukuman Bisa kau kerjasama? Bisa kau “syubiduwap syubiduwap skididipappap!” Hanyalah di Taman Edan!