Pedang Padang / Bayang Tak Berwajah (Live)

Gantung perih, gantung luka Malam haram aku pulang Tanpa peluh, tanpa tubuh Hanya bayang tak berwajah Aku maju, umpan peluru Nyawa regang, raga tumbang Yang kupeluk harap redup Anak haram rindu perang Ini bukan masalah yang terbunuh siapa Tikam diriku dan kaupun menghitam, kau menghitam Ini bukan masalah yang terbunuh siapa Kau tikam diriku tapi kutahu waktuku kan datang Kutahu waktuku kan datang Kutahu waktuku kan datang Dan aku masih saja coba rindukan malam bersama puing-puing mukaku Temukan diriku; lepaskan dan pertahankan Aku masih saja coba rindukan malam bersama puing-puing mukaku Temukan diriku, dan tak ada yang dipertahankan Ini bukan masalah yang terbunuh siapa Tikam diriku dan kaupun menghitam, kau menghitam Ini bukan masalah yang terbunuh siapa Kau tikam diriku tapi kutahu waktuku kan datang Kutahu waktuku kan datang Kutahu waktuku kan datang Aku masih saja coba rindukan malam bersama puing-puing mukaku Temukan diriku; lepaskan dan pertahankan Dan aku masih saja coba rindukan badai bersama puing-puing mukaku Temukan diriku dan tak ada yang dipertahankan Untuk siapa perang ini Untuk siapa perang ini Untuk siapa perang ini Katakan padaku